STRATEGI MARKETING PEMASARAN

Daftar Isi




Halo Gess, pada kesempatan ini saya ingin membahas tentang strategi komunikasi pemasaran. Sebelum kita masuk ke dalam pembahasan tentang strategi ini, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu mengenai konsep dasar dari komunikasi pemasaran.

Komunikasi pemasaran merupakan salah satu elemen penting dalam bauran pemasaran (marketing mix). Tujuan dari komunikasi pemasaran adalah untuk mempengaruhi perilaku konsumen dan membentuk persepsi tentang merek dan produk. Komunikasi pemasaran meliputi berbagai bentuk komunikasi, seperti iklan, promosi penjualan, publisitas, dan hubungan masyarakat.

Menurut teori S-R (Stimulus-Response), komunikasi pemasaran bekerja dengan mempengaruhi stimulus yang diterima oleh konsumen, sehingga dapat memicu respons tertentu dari konsumen. Stimulus yang dapat mempengaruhi perilaku konsumen antara lain meliputi pesan iklan, kemasan produk, harga, dan fitur produk.

Salah satu strategi komunikasi pemasaran yang efektif adalah menggunakan pendekatan integrasi pemasaran. Pendekatan ini melibatkan penggunaan berbagai bentuk komunikasi pemasaran yang saling terkait dan saling mendukung satu sama lain untuk mencapai tujuan pemasaran yang sama. Pendekatan ini bertujuan untuk menciptakan konsistensi dan koherensi dalam pesan pemasaran yang disampaikan kepada konsumen.

Studi kasus yang baik untuk mengilustrasikan penggunaan pendekatan integrasi pemasaran adalah kampanye pemasaran Coca-Cola “Taste the Feeling”. Kampanye ini melibatkan berbagai bentuk komunikasi pemasaran seperti iklan televisi dan digital, promosi penjualan, dan aktivitas di media sosial. Pesan yang disampaikan dalam kampanye ini adalah tentang kebahagiaan dan kenikmatan yang dapat dirasakan saat menikmati minuman Coca-Cola. Dalam kampanye ini, Coca-Cola berhasil menciptakan konsistensi dan koherensi dalam pesan pemasaran yang disampaikan kepada konsumen, sehingga dapat meningkatkan kesadaran merek dan minat konsumen terhadap produk.

Selain menggunakan pendekatan integrasi pemasaran, strategi komunikasi pemasaran yang lain adalah menggunakan pendekatan pemasaran konten. Pendekatan ini melibatkan penggunaan konten yang bermanfaat dan relevan untuk menarik perhatian konsumen dan membangun hubungan jangka panjang dengan mereka. Konten yang dapat digunakan dalam pendekatan pemasaran konten antara lain artikel blog, video, infografis, dan e-book.

Studi kasus yang baik untuk mengilustrasikan penggunaan pendekatan pemasaran konten adalah kampanye pemasaran Red Bull. Red Bull menggunakan pendekatan pemasaran konten dengan menghasilkan konten yang berfokus pada gaya hidup ekstrim dan olahraga. Red Bull menghasilkan berbagai jenis konten, seperti video olahraga ekstrim, artikel tentang gaya hidup ekstrim, dan acara olahraga ekstrim. Konten yang dihasilkan oleh Red Bull berhasil menarik perhatian konsumen dan membangun hubungan jangka panjang dengan mereka.

Selain strategi-strategi di atas, terdapat juga beberapa teori yang dapat digunakan dalam strategi komunikasi pemasaran. Salah satu teori yang populer adalah teori hierarki efek komunikasi. Teori ini menggambarkan bahwa konsumen memproses pesan pemasaran dalam tiga tahap, yaitu kognitif (pemahaman), afektif (perasaan), dan konatif (tindakan). Oleh karena itu, strategi komunikasi pemasaran harus mempertimbangkan setiap tahap dalam proses pemrosesan pesan konsumen.

Selain itu, terdapat juga teori kepercayaan dan dampak sosial dalam komunikasi pemasaran. Teori ini menggambarkan bahwa konsumen cenderung mempercayai orang-orang yang mereka anggap berpengaruh dalam memilih produk atau merek tertentu. Oleh karena itu, strategi komunikasi pemasaran dapat memanfaatkan influencer atau tokoh terkenal untuk mempengaruhi persepsi dan perilaku konsumen.

Untuk mendukung strategi komunikasi pemasaran, terdapat juga beberapa alat dan teknik yang dapat digunakan, seperti riset pasar, analisis SWOT, dan analisis pesaing. Riset pasar dapat membantu dalam memahami kebutuhan dan preferensi konsumen, sedangkan analisis SWOT dan analisis pesaing dapat membantu dalam mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan merek dan produk, serta peluang dan ancaman yang dihadapi.

Dalam membentuk strategi komunikasi pemasaran yang efektif, penting untuk mempertimbangkan berbagai faktor yang dapat mempengaruhi perilaku konsumen, seperti budaya, nilai, dan norma sosial. Selain itu, strategi komunikasi pemasaran juga harus fleksibel dan dapat disesuaikan dengan perubahan tren dan kebutuhan konsumen.

Demikianlah pembahasan singkat tentang strategi komunikasi pemasaran dan beberapa teori, studi kasus, dan alat yang dapat digunakan untuk mendukung strategi tersebut. Semoga pembahasan ini dapat bermanfaat bagi pembaca yang ingin mempelajari lebih lanjut mengenai strategi komunikasi pemasaran.


Daftar Pustaka:

Kotler, P., & Armstrong, G. (2010). Principles of Marketing (13th ed.). Pearson Education.

Belch, G. E., & Belch, M. A. (2011). Advertising and Promotion: An Integrated Marketing Communications Perspective (9th ed.). McGraw-Hill.

Schultz, D. E., Tannenbaum, S. I., & Lauterborn, R. F. (1993). Integrated Marketing Communications. NTC Business Books.

Armstrong, G., & Kotler, P. (2015). Marketing: An Introduction (12th ed.). Pearson Education.

Keller, K. L. (2016). Strategic Brand Management: Building, Measuring, and Managing Brand Equity (4th ed.). Pearson Education.

Solomon, M. R. (2018). Consumer Behavior: Buying, Having, and Being (12th ed.). Pearson Education.

Posting Komentar