Tips Menghilangkan Bau Mulut saat Puasa

Daftar Isi





Puasa adalah ibadah yang dilakukan umat Muslim di seluruh dunia selama bulan Ramadan. Selama puasa, umat Muslim menahan diri dari makan dan minum dari fajar hingga maghrib. Namun, karena tidak ada asupan makanan dan minuman selama berjam-jam, bau mulut dapat menjadi masalah yang umum terjadi selama bulan Ramadan. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa tips untuk menghilangkan bau mulut saat puasa.


Penyebab Bau Mulut saat Puasa:

Beberapa faktor yang dapat menyebabkan bau mulut saat puasa antara lain:


Kurangnya asupan air: Selama puasa, tubuh kekurangan cairan yang dapat menyebabkan mulut menjadi kering. Kondisi ini dapat memicu pertumbuhan bakteri dan menyebabkan bau mulut.

Konsumsi makanan dan minuman yang tidak sehat: Konsumsi makanan dan minuman yang tidak sehat seperti makanan berlemak, pedas, atau kopi dapat meningkatkan risiko bau mulut.

Kurangnya kebersihan mulut: Kurangnya kebersihan mulut seperti tidak menyikat gigi, membersihkan lidah dan gusi dapat menyebabkan penumpukan bakteri di mulut yang menyebabkan bau mulut.

Tips Menghilangkan Bau Mulut saat Puasa:


Menjaga Keseimbangan Cairan Tubuh:

Menjaga tubuh tetap terhidrasi selama puasa dapat membantu mengurangi risiko bau mulut. Pastikan untuk minum air yang cukup saat berbuka dan sahur. Selain itu, hindari minuman berkafein seperti kopi dan teh, karena mereka dapat menyebabkan dehidrasi.


Mengonsumsi Makanan yang Sehat:

Mengonsumsi makanan yang sehat seperti buah-buahan dan sayuran segar dapat membantu mengurangi risiko bau mulut. Hindari makanan yang berlemak, pedas, dan manis yang dapat menyebabkan bau mulut.


Membersihkan Mulut dengan Benar:

Menjaga kebersihan mulut sangat penting untuk menghindari bau mulut saat puasa. Pastikan untuk menyikat gigi setidaknya dua kali sehari, membersihkan lidah dan gusi secara teratur, dan menggunakan obat kumur untuk membantu membunuh bakteri di mulut.


Mengunyah Permen Karet Tanpa Gula:

Mengunyah permen karet tanpa gula dapat membantu meningkatkan produksi air liur dan membantu membersihkan bakteri di mulut. Pastikan untuk memilih permen karet tanpa gula yang sehat dan menghindari permen karet yang mengandung gula.


Menggunakan Bahan Alami:

Beberapa bahan alami seperti kayu manis, daun mint, dan jahe dapat membantu mengurangi bau mulut. Anda dapat mencampurkan bahan-bahan ini dengan air untuk membuat larutan kumur alami.


Menghindari Merokok dan Minuman Beralkohol:

Merokok dan minuman beralkohol dapat menyebabkan bau mulut yang kuat. Hindari merokok dan minuman beralkohol selama bulan Ramadan untuk mengurangi risiko bau mulut.


Daftar Pustaka:

Bahasa Inggris:


Scully, C. (2013). Oral and Dental Health during Ramadan. British Dental Journal, 214(11), 557-561.

Al-Moharib, S. A., & Al-Sanabani, F. A. (2016). The Effect of Ramadan Fasting on Oral Health: A Review Article. Journal of International Oral Health, 8(6), 733-737.

Al-Maweri, S. A., & Al-Sufyani, G. A. (2018). Oral Health and Oral Health-Related Quality of Life among Saudi Patients with End-Stage Renal Disease Undergoing Hemodialysis during Ramadan. Saudi Journal of Kidney Diseases and Transplantation, 29(6), 1440-1446.

Westover, J. L., & Kashket, S. (1998). Over-the-Counter Cinnamon: Metabolism Effects and Potential Health Benefits. Journal of Diabetes Science and Technology, 2(4), 685-693.

Almas, K., & Al-Hawish, A. (2015). The Antimicrobial Effects of Extracts of Ginger and Cinnamon Against Streptococcus mutans and Candida albicans: An In Vitro Study. Archives of Oral Biology, 60(3), 393-397.

Bahasa Indonesia:


Oktarina, A., & Yulianti, Y. (2018). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kesehatan Gigi dan Mulut pada Remaja. Jurnal Ilmu Kesehatan, 10(2), 89-98.

Farida, Z., & Kunarti, S. (2017). Peran Terapi Air Liur dalam Meningkatkan Kesehatan Gigi dan Mulut. Jurnal Kedokteran Brawijaya, 30(2), 166-171.

Dewi, T. (2016). Pengaruh Penggunaan Obat Kumur terhadap Kesehatan Gigi dan Mulut. Jurnal Kesehatan Gigi, 4(1), 32-37.

Sari, M. A., & Rahayu, R. P. (2019). Pengaruh Merokok terhadap Kesehatan Gigi dan Mulut. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 17(2), 81-88.

Nurhayati, F., & Fitriani, N. (2018). Pengaruh Perubahan Pola Makan selama Bulan Ramadan terhadap Kesehatan Gigi dan Mulut. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 5(2), 109-118.

Posting Komentar