PERKEMBANGAN SISTEM PERBANKAN SYARIAH

Daftar Isi

Di dalam sejarah perekonomian kaum muslimin, pembiayaan yang dilakukan dengan akad yang sesuai syariah telah menjadi bagian dari tradisi umat Islam sejak zaman Rasulullah. Praktek-praktek seperti menerima titipan harta, meminjamkan uang untuk keperluan bisnis, serta melakukan pengiriman uang telah lazim dilakukan ketika itu. Rasulullah sendiri pernah dititipi harta oleh orang-orang Qurays pada waktu itu. Sehingga diberi gelar Al Amin karena terpercaya memegang amanah.
Sedang dalam perkembangannya di zaman Bani Abbasiyah, orang yang mempunyai keahlian untuk menyimpan, menyalurkan dan mentransfer uang disebut
Jihbiz.
Berikut ini adalah bagan evolusi kegiatan perbankan dalam masyarakat Islam :
Evolusi Perbankan Islam
Sumber : Buku Apa dan Bagaimana Bank Islam karangan Syafi’I Antonio (1997)
Perbankan syariah mulai dikenal pada dekade 1960-an dengan nama Mit Ghamr Bank. Bank tersebut beroperasi sebagai rural-social bank (semacam lembaga keuangan unit desa di Indonesia) di sepanjang delta sungai Nil. Lembaga ini dibina oleh Prof. Dr. Ahmad Najjar dan masih berskala kecil di Mesir. Namun institusi tersebut menjadi perintis perkembangan sistem finansial dan ekonomi Islam.
Saat sidang Menteri Luar Negeri Negara - Negara Organisasi Konferensi Islam di Karachi, Pakistan, Desember 1970. Mesir mengajukan sebuah proposal untuk mendirikan bank syariah. Proposal yang disebut studi tentang pendirian Bank Islam Internasional untuk Perdagangan dan Pembangunan (International Islamic Bank for Trade and Development) dan proposal pendirian Federasi Bank Islam (Federation of Islamic Banks) dikaji para ahli dari 18 negara Islam.
Pada intinya sidang tersebut mengusulkan bahwa sistem keuangan berdasarkan bunga harus digantikan dengan sistem kerjasama dengan skema bagi hasil keuntungan maupun kerugiannya. Setelah melaksanakan sidang beberapa kali akhirnya pada sidang Menteri Keuangan OKI di Jeddah 1975 menyetujui berdirinya Islamic Development Bank (IDB). Dan semua anggota OKI menjadi anggota IDB.
Berdirinya IDB mengilhami pendirian bank-bank syariah di negara - negara Islam. Bank-bank yang termasuk kategori awal dalam pendiriannya adalah :
1.      Faisal Islamic Bank (di Mesir dan Sudan)
2.      Kuwait Finance House
3.      Dubai Islamic Bank
4.      Jordan Islamic Bank for Finance and Investment
5.      Bahrain Islamic Bank
6.      Islamic InternationalBank for Investment and Development (Mesir)




Posting Komentar