PENGERTIAN PROMOSI JABATAN
Daftar Isi
Ada
banyak pengertian promosi jabatan, tergantung dari ahli yang mendefinisikannya.
Setiap karyawan memiliki keinginan untuk selalu menjadi lebih baik, menduduki
jabatan yang lebih tinggi, memperoleh upah atau gaji yang lebih tinggi,
memperoleh status yang lebih tinggi, dan lain-lain. Salah satu bentuk
pengembangan yang diinginkan karyawan adalah promosi. Karena dengan promosi ia
akan memperoleh hal-hal yang diinginkan.
Para
pakar telah banyak mempublikasikan pengertian tentang promosi. Berikut ini
sejumlah definisi tentang promosi yang dikemukakan oleh para pakar tersebut,
antara lain:
Menurut
Alex Nitisemito :
“Promosi
adalah proses kegiatan pemindahan pegawai/karyawan, dari satu jabatan/tempat
kepada jabatan/tempat lain yang lebih tinggi serta diikuti oleh tugas, tanggung
jawab, dan wewenang yang lebih tinggi dari jabatan yang diduduki sebelumnya.
Dan pada umumnya promosi yang diikuti dengan peningkatan income serta fasilitas
yang lain.”
Menurut
William B. Werther dan Keith Davis :
“A promotion occurs when an
employee is moved from one job to another job that is higher in pay,
responsibility, organization level.”
(Promosi
terjadi ketika seorang karyawan dipindahkan dari satu jabatan ke jabatan lain
yang lebih tinggi imbalan, tanggung jawab dan tingkatannya dalam organisasi)
Berdasarkan
kedua pendapat di atas dapat dikatakan bahwa promosi adalah pindahnya seseorang
karyawan kepada jabatan yang lebih tinggi, dengan wewenang, kekuasaan dan
tanggung jawab yang lebih besar dari sebelumnya dan biasanya diikuti dengan
penambahan gaji dan fasilitas lain yang sesuai dengan tugas baru tersebut.
Kenaikan ini memang tidak harus atau selalu diikuti dengan kenaikan
penghasilan, misalnya hal perubahan situasi dari pegawai harian menjadi pegawai
tetap yang penghasilannya tetap sama.
Dengan
adanya target promosi, pasti karyawan akan merasa dihargai, diperhatikan,
dibutuhkan dan diakui kemampuan kerjanya oleh manajemen perusahaan sehingga
mereka akan menghasilkan keluaran (output) yang tinggi serta akan mempertinggi
loyalitas (kesetiaan) pada perusahaan. Oleh karena itu, pimpinan harus
menyadari pentingnya promosi dalam peningkatan produktivitas yang harus
dipertimbangkan secara objektif. Jika pimpinan telah menyadari dan
mempertimbangkan, maka perusahaan akan terhindar dari masalah-masalah yang
menghambat peningkatan keluaran dan dapat merugikan perusahaan seperti:
ketidakpuasan karyawan, Adanya keluhan, tidak adanya semangat kerja, menurunnya
disiplin kerja, tingkat absensi yang tinggi atau bahkan masalah-masalah
pemogokan kerja.
Posting Komentar