PENGERTIAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Daftar Isi
Kita
akan membicarakan tentang pengertian sumber daya manusia. Dalam suatu
organisasi atau perusahaan peranan manajemen sumber daya manusia (sdm)
sangatlah penting. Hal ini dapat kita mengerti karena tanpa sdm, suatu
organisasi tidak mungkin berjalan. Manusia merupakan penggerak dan pengelola
faktor-faktor produksi lainnya seperti modal, bahan mentah, peralatan, dan
lain-lain untuk mencapai tujuan organisasi.
Dengan
semakin berkembangnya suatu organisasi maka makin sulit pula perencanaan dan
pengendalian pegawainya. Oleh karena itu, maka sangatlah dibutuhkan manajemen
personalia yang mengatur dan mengatasi masalah-masalah yang berhubungan dengan
kepegawaian, baik dalam hal administrasi, pembagian tugas maupun pada kegiatan
personalia lainnya.
Berikut
ini sejumlah pengertian manajemen sdm menurut beberapa pakar yang sudah
terpublikasi secara umum:
Alex
Nitisemito mengartikan sumber daya manusia
sebagai berikut:
“Manajemen
personalia didefinisikan sebagai suatu ilmu dan seni untuk melaksanakan
planning, organizing, actuating, dan controlling, sehingga efektifitas dan
efisiensi personalia dapat ditingkatkan semaksimal mungkin dalam pencapaian
tujuan”
Menurut
Gary Dessler :
“Human Resource Management
is the policies and practies involved in carrying out the “people” or human
resource aspects of a management position, including recruiting, screening,
training, rewarding, and appraising.”
(artinya
manajemen SDM adalah kebijakan dan cara-cara yang dipraktekan dan berhubungan
dengan pemberdayaan manusia atau aspek-aspek SDM dari sebuah posisi manajemen
termasuk perekrutan, seleksi, pelatihan, penghargaan dan penilaian.)
Di
samping itu, menurut T.Hani Handoko :
“Manajemen
sumber daya manusia adalah penarikan, seleksi, pengembangan, pemeliharaan, dan
penggunaan sumber daya manusia untuk mencapai baik tujuan-tujuan individu
maupun organisasi.”
Pada
dasarnya tujuan manajemen sdm adalah menyediakan tenaga kerja yang efektif bagi
organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Dalam proses
pencapaian tujuan ini, maka manajemen personalia mempelajari bagaimana
memperoleh, mengembangkan, memanfaatkan, mengevaluasikan dan mempertahankan
tenaga kerja dalam baik jumlah dan tipe yang tepat. Manajemen personalia dapat
berhasil bila mampu menyediakan tenaga kerja yang berkompeten untuk
melaksanakan pekerjaan yang harus dilakukan.
Posting Komentar