FUNGSI KOMUNIKASI KELUARGA

Daftar Isi

Fungsi Komunikasi Keluarga

Fungsi komunikasi keluarga, yakni :

1.     Memberikan pengertian bagi pasangan tentang hal-hal yang disukai dan hal-hal yang tidak disukai. Dalam hal ini setiap anggota keluarga, dapat membagi dan mengungkapkan hal-hal yang ada pada dirinya sehingga anggota lain dapat mengerti antara satu dengan yang lainnya.

2.     Mengungkapkan pandangan masing-masing tentang bagaimana menurut pendapatnya mengenai masalah yang terjadi. Perbedaan pandangan dapat memberikan solusi yang lebih baik, karena merupakan perpaduan dua pandangan untuk menyelesaikan masalah yang ada.

3.     Memberi pengertian yang lebih dalam tentang siapa sebenarnya pasangannya. Setiap anggota akan dapat lebih memahami akan diri anggota lainnya, karakteristik, sifat serta hal yang dapat kita ketahui dari dalam diri anggota lainnya.

4.     Menghilangkan “asumsi” dalam pikiran yang tidak selamanya benar. Dalam sebuah komunikasi dengan anggota keluarga lainnya, dapat menambah pengetahuan tenatang sesuatu yang dapat kita pandang dari sudut pandang orang lain.

5.     Mempercepat kasih dan kepercayaan dalam keluarga. Setiap keluarga memiliki kasih sayang, baik antara suami-istri, orang tua-anak, ataupun antara anak dengan anak. Komunikasi dapat menimbulkan adanya kepercayaan antara anggota keluarga lainnya, karena setiap anggota berusaha untuk memberikan kepercayaan itu. (Sumber : Friendly, Komunikasi Dalam Keluarga, Family Altar, Jakarta, 2002 )

 Terlihat dengan jelas bahwa dalam keluarga adalah pasti membicarakan hal-hal yang terjadi pada setiap individu, komunikasi yang dijalin merupakan komunikasi yang dapat memberikan suatu hal yang dapat diberikan kepada setiap anggota keluarga lainnya. Dengan adanya komunikasi, permasalahan yang terjadi diantara anggota keluarga dapat dibicarakan dengan mengambil solusi terbaik.